dalam aku kau ada
merasuk menghantar duka
dalam jam dinding tua
yang berdetak menuju tiada
dalam aku kau ada
menyungkur malam
melampar kelam
hening lebur tenggelam
dalam aku kau ada
menjerat nestapa
tak hendak kemana
meraja bertahta perkasa
dalam aku kau ada
menjelma kenyataan siasia
yang bergelantungan di daun jendela
menyambar dipan di balik meja
dalam aku kau ada
menikam tancapkan dendam
remuk redam
seringai masam
dalam aku kau ada
mengarak kebahagiaan yang padam
terbakar dan terpanggang matang
serupa arang
hitam
dalam aku kau ada
tak terkalahkan
menyeret Takdir menakutkan
selayak pedang menebas badan
dalam aku kau ada
menggali makam
mengubur jasad lebam
dalam tanah dalam
sekiranya kau tak sempat mengenalku
hiruplah semernak aroma kematianku
yang kan terus menaungi kehidupanmu
hingga ujung waktu
0 Comments:
Post a Comment
<< Home